Rektor Universitas Ubudiyah Indonesia (UUI) Prof Adjunct Dr Marniati MKes memberikan santunan dan bingkisan ramadhan untuk anak yatim dari Dayah Mini Darussalam Tibang pada acara buka puasa bersama, Sabtu (30/3/2024).
BANDA ACEH – Universitas Ubudiyah Indonesia (UUI) menyantuni puluhan anak yatim dari Dayah Mini Darussalam Tibang dan memberikan sejumlah bingkisan ramadhan kepada petugas kebersihan dan keamanan kampus serta keluarga mahasiswa yang merupakan penerima beasiswa Yayasan Ubudiyah pada acara buka puasa bersama yang berlangsung Sabtu (30/3/2024).
Pada acara buka puasa bersama tersebut juga dilakukan penyerahan bantuan berupa sumbangan untuk pembangunan mushalla UUI dari para civitas akademika UUI secara simbolis yang diberikan Wakil Rektor III Drs Alfian Ibrahim MS kepada Rektor UUI Prof Adjunct Dr Marniati MKes.
Acara yang bertempat di Plenary Hall UUI Desa Tibang, Banda Aceh tersebut bertema Al-Ubudiyah yang bertujuan untuk menjaga silaturahmi serta berbagi kebahagiaan kepada mereka yang membutuhkan.
Rektor UUI Prof Adjunct Dr Marniati MKes dalam sambutannya mengatakan bulan Ramadhan adalah momen yang sangat berharga khususnya dalam beribadah dan berbuat kebaikan.
Sebagaimana tema yang diangkat Al-Ubudiyah, Marniati mengajak seluruh tamu undangan yang hadir untuk memanfaatkan momentum ramadhan sebaik mungkin melalui penghambaan kepada Allah swt dengan mendekatkan diri kepada sang pencipta melalui pelaksanaan segala perintah-Nya dan menjauhi larangan-Nya.
Dalam kesempatan tersebut dia turut menyampaikan kilas balik sejak berdirinya Universitas Ubudiyah Indonesia (UUI) yang sempat diterjang tsunami 2004 lalu.
Marniati juga mengucapkan terima kasih kepada seluruh tamu undangan yang hadir serta para panitia penyelenggara acara yang telah turut membantu terlaksananya acara buka puasa tersebut dengan lancar.
Acara buka puasa bersama tersebut menghadirkan Ustadz Zul Arafah sebagai penceramah. Turut hadir perwakilan instansi pemerintah/swasta, ketua organisasai wanita, perwakilan ABPPTSI, kepala sekolah, perwakilan PEMA Aceh, camat dan kepala desa, serta mitra kerja UUI.(*)